Sabtu, 07 Oktober 2017

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN BUS







Siapakah yang tidak mengenal Bus? Ya tentu saja semua orang dari semua kalangan mengenal alat transportasi besar ini yang bermuatan besar hingga kurang lebih 50 orang. Dengan kapasitas penumpang yang besar dan harga tiket yang terjangkau itulah Bus sering digunakan banyak masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik, liburan, kunjungan wisata, dan kegiatan lainnya yang membutuhkan banyak rombongan dalam perjalanannya.
Saat ini, kendaraan bus di Indonesia bisa dibagi kedalam beragam kelompok, yakni berdasarkan pada ukuran, tipe, kelas serta jarak. Berikut pembagian tipe bus:
ü Bus menurut ukurannya, dibedakan menjadi tiga tipe, yakni bus ukuran besar, bus ukuran tengah serta bus ukuran kecil.
ü Bus menurut kelasnya, dibedakan menjadi bus kelas ekonomi, bus kelas usaha, bus kelas executive serta bus kelas super executive. Pembagian bus berdasarkan kelompok kelas ini dibedakan dari sarana yang disediakan oleh bus.
ü Bus menurut jaraknya,  yaitu bus antarkota antarprovinsi (AKAP). Bus AKAP yaitu angkutan bus dari satu kota menuju kota lain lewat antardaerah kabupaten atau kota yang lewat kian lebih satu daerah propinsi dengan memakai mobil bus umum yang terikat dalam trayek. Ada lagi bus antarkota dalam propinsi yang mengangkut penumpang dari satu kota menuju kota lain yang lewat antardaerah kabupaten/kota dalam satu daerah propinsi. Diluar itu, masihlah ada pula bus kota, seperti metromini, patas, dsb, dan bus perdesaan.
Bus sendiri berasal dari istilah Omnibus yang berarti kendaraan untuk semua. Pada awalnya, bus merupakan kendaraan yang ditarik kuda, kemudian mulai dari tahun 1830-an bus bertenaga uap mulai ada. Seiring perkembangan zaman, bus bertenaga mesin konvensional adalah penemuan bus troli elektronik yang berfungsi dibawah seperangkat kabel yang ada di beberapa tempat dengan jumlah banyak. 

Bus bertenaga mesin pertama diciptakan pada tahun 1895 bersamaan dengan perkembangan mobil. Lalu berbagai macam model bus dikembangkan padan taun 1900-an, dan sampai akhirnya bentuk bus yang utuh mulai tersebar luas mulai tahun 1950-an. Pada awal abad 21 bus mulai populer.

Ada banyak sekali jenis bus yang berkembang dari masa ke masa di wilayah Indonesia, perkembangan bus tersebut tak luput dari pengaruh negara asing pula yang pernah menjajang di negara Indonesia ini. Tapi kali ini penulis hanya akan mencantumkan beberapa jenis bus yang pernah ada menurut masanya. Berikut jenis-jenis bus tempo lama hingga sekarang.

  1. Chevrolet AK Series (1941-1947)

Bus Chevrolet (warna hitam) di terminal lampung
Chevrolet AK merupakan produk pick up -truck yang mempunyai rentang produksi tahun 1941-1947, kepopuleran truk ini di Indonesia selain karena GM pernah mempunyai pabrik, namun juga karena ketika sekutu datang ke Indonesia banyak menggunakan truk chevrolet juga. pada prakteknya akhirnya banyak truk chevrolet yang kemudian dikaroseri menjadi bus. Chevrolet AK  mempunyai ciri khas tersendiri pada grilnya , dengan adanya  gril vertikal dan horizontal menjadi satu, Chevrolet AK ditenagai oleh mesin bensin 6 silinder inline, dengan dua pilihan kapasitas yaitu 3.5 L bertenga  90 hp dan 3.7L  bertenga 93 hp, sedangkan transmisinya menggunakan 3 speed manual.
Beberadaan bus  Leyland  pertama di Indonesia tidak lepas dari campur tangan  pemerintah Australia, yang saat itu memberi bantuan 250 bus Leyland Comet single decker (colombo plan), bus bantuan ini digunakan untuk menunjang sistem transportasi Kota Jakarta dan dioperasikan oleh PPD.


2.    Bus Leyland Titan


Pada tahun 1968, masuklah bis tingkat pertama di Indonesia  yaitu Leyland Titan, Leyland Titan merupakan seri bis tingkat dengan mesin depan, type yang masuk Indonesia adalah leyland Titan generasi ke tiga dengan kode  PD3-11.

Bus  ini mempunyai berat 14 ton, Panjang  sekitar 9 meter, lebar 2,5 meter.  Berat yang ringan karena bis ini menggunakan bahan fiberglass bukan besi, salah satu inovasi dari leyland adalah penggunaan kaca lengkung, sehingga memperluas pandangan pengemudi.
Leyland Titan ditenagai mesin diesel direct injection 6 silinder Leyland seri 0 600, berkapasitas 9784 cc yang bisa menghasilkan tenagamaksimal 125 hp, gearbox yang digunakan masih manual tapi sudah dilengkapi gigi syncromesh.


3.    Chevrolet Advance Design (1947-1955)


Bus Chevrolet Advance Design milik PO PNB Sumatera
Chevrolet Advance Design merupakan produk truck dan bus pertama chevrolet, yang diproduksi pasca perang dunia dua, Advance Design diproduksi dari tahun 1947-1955, ciri yang mudah dikenali adalah gril depannya yang besar dan mempunyai kisi kisi horizontal. chevrolet jenis ini memiliki tiga pilihan kapasitas yaitu 1/2 Ton, 3/4 Ton, dan 1 Ton .. besar kemungkinan yang beredar di Indonesia adalah versi 1 ton , terlihat dari ban belakang yang sudah double. mesinnya sendiri masih tetap menggunakan mesin bensin 6 silinder inline dengan 3 pilihan tenaga yaitu 92, 102, 106 dk ..  dan 92, 107, 108 dk( versi 1953 – 1955), semntara transmisi yang digunakan adalah 3 speed manual.


4.    Chevrolet Task Force (1955-1960)


Bus Chevrolet Task Force di Pulau Bangka
Chevrolet Task Force diproduksi muali tahun 1955 hingga tahun 1960, cirinya adalah gril depan yang berlubang besar, dan terdapat logo chevrolet diatasnya, ciri lainnya adalah lampu sein bulat yang terletak tepat dibawah lampu utama. mesinnya sendiri adalah bensin 6 silinder berkapasitas 3.9 L , sementara sektor transmisi setia menggunakan 3 speed manual.

  1. Mikrobus Mercedes Benz O 319

Mercedes Benz L-319 merupakan kendaraan komersial ringan yang di produksi antara tahun 1955 hingga tahun 1967, salah satu varian dari L 319 adalah minibus dengan kode O 319.Mikrobus mercedes ini mempunyai panjang sekitar 4,8 meter, berkpasitas 10-18 penumpang, ditenagai oleh mesin diesel 1800 cc dengan kode om 636, dengan tenaga sebesar 45 hp, cukup unutk menggerakkan mikrobus seberat 3,6 ton ini kemana mana. Tercatat pada tahun 1962 telah datang hingga 500 Unit Mercedes O 319.

6.    Chevrolet Apache (1960-1966)


Pada tahun 1960 GM meluncurkan pick up truk baru dengan basis GM platform C/K. Platform ini digunakan diberbagai mobil yang perusahaanya berada dibawah General Motor (GMC dan Chevrolet) . Penamaan C/K ini punya makna tersendiri karena pada waktu itu, GM mengubah nomenclature mobil-mobilnya. Platform C berarti conventional yang maksudnya adalah penggunaan mesin depan dan gerak roda belakang atau 2WD sementara K dipakai untuk versi 4WD nya.
Di Indonesia Chevrolet generasi ini lebih sering disebut Chevrolet Apache/Chevrolet Lele.. Chevrolet apache mudah dikenali dari bentuk fascianya yang sangat khas, dengan 4 lampu dan lubang hawa besar diatasnya yang memang mirip kumis lele :D, keistimewaan lain dari chevrolet apache adalah suspensi depannya sudah independen.
Untuk mesinnya sendiri Chevrolet Apache masih tetap mengandalkan mesin bensin 6 silinder inline, tetapi mesin ini ditawarkan dalam berbagai kapsitas mulai dari 135 hp (101 kW) 236 in3(3.9 L) and 150 hp (112 kW) 261 in3 (4.3 L)


7.    Chevrolet C50 Viking (1967-1973)


Bus Chevrolet C50 milik PO PMH
Bisa dibilang Chevrolet C50 merupakan generasi terakhir bus Chevrolet di Indonesia, Chevrolet C50 merupakan Generasi kedua dari Chevrolet Apache yang mulai  diproduksi tahun 1967 hingga tahun 1973. Cirinya mudah dikenali dengan dua lampu bulat besar, dan lampu sein kotak yang berada dibawahnnya. Chevrolet C50 juga dibekali mesin bensin yang lebih besar berkapasitas 4.1L (136 hp) dan 4.8 L (150hp). Untuk transmisinya sedniri juga sudah diupgrade menggunakan 4 speed manual.

  1. Big Bus Mercedes Benz O 321 H

Mercedes O 321 H milik Po Nusantara
Bisa dibilang Mercedes Benz O 321 H merupakan pelopor masuknya bis canggih di Indonesia, yup pada masanya Mercedes Benz O 321 H merupakan slah satu jenis bus terbaik di Dunia, wajar saja bus ini kemudian menarik hati Indonesia yang sedang menyelenggarakan event bergengsi, tercatat sedikitnya ada 300 unit O 321 H yang masuk ke Indonesia.

Mercedes Benz O 321 H merupakan cikal bakal body bus low floor dan monoque body di Indonesia, Mercedes Benz O 321 H memiliki desain semi integral, dengan kata lain body terpasang pada kerangka unit lantai yang berperan sebagai penyangga beban keseluruhan.Dengan teknologi seperti ini menjadikan bus lebih ringan, lebih stabil dan bagasi lebih luas karena tidak adanya sasis yang melintang.

Fiturnya pun sudah cukup canggih dengan tersedinaya ,pintu geser pneumatic Untuk kenyamanan jangan ditanya karena O 321 H, pada axle depan sudah tertanam coil spring yang untuk pertama kali digunakan pada bus Mercedes-Benz.

Mercedes Benz O 321 H menyandang mesin seri OM321 berkapasitas 5,1 liter dengan tenaga 110HP dan pada 1962 dilansir O 321 HL versi 10,9 meter bermesin OM322 berkapasitas 5,7 liter yang menghasilkan 126HP. Mesin ini kemudian dikawinkan dengan transmisisi manual yang sudah berfitur gearshift system elektris.

Mercedes Benz O 321 H perum PPD


9.    Mercedes Benz O 302


Mercedes Benz O 302 milik PPD
Dan yang paling istimewa adalah bus O 302 yang terakhir masuk ke Indonesia secara CBU pada acara Ganefo, pada akhir era orde lama dan awal orde baru, hanya sedikit info mengenai bis ini, yang jelas hanya tersisa 1 unit bus Milik PPD yang digunakan sebagai bus pariwisata, kini bus ini berada di Museum transportasi Taman Mini Indonesia Indah.


10. Mercedes Benz OF 1113 B

Setelah tahun 1986 muncullah generasi kedua dari Mercedes Benz OF 1113, Pada generasi ini seri mesin diganti Menggunakan OM 366 ,  tenaga pun naik menajadi 136 hp, ciri lain yang mudah dikenali adalah  serta baut roda sudah menjadi 10 dan mesin ber cat hijau, Rem sudah menganut sistem full air, tetapi belum dilengkapi power steering.

Mercedes Benz OF 1113 Milik Po Joko Kendil


11. Mercedes Benz Of 1113 gen 3

Generasi terakhir OF 1113 menggunakan mesin OM 366 A yang sudah dilengkapi Turbo, tenaga pun naik hingga 170 hp, rem sudah full air dan tersedia power stering.


Mercedes benz OF 1113 milik Po Safari
OH 1113 Generasi Pertama ( Mecy Doyok)
            Mercedes Benz OH 1113 sebenarnya dirilis hampir bersamaan dengan OF 1113, tetapi baru ngetren pada awal 1980an. Seabagai salah satu pelopor Bus bermesin belakang,  Di Indonesia Mercedes OH 1113  lebih dikenal dengan mercy Doyok, OH 1113 generasi awal masih menggunakan Mesin Diesel OM 352. Yang bertenaga 136 hp, non power steering, tetapi rem sudah full air.
OH1113 Generasi Kedua (Mercy Prima)
       Mercy Prima merupakan OH 1113 hasil pengmbangan gen 1, pada generasi ini OH 1113 mendapat mesin baru seriOM366A yang dilengkapi dengan turbocharger, tenaga pun terdongkrak hingga 150 hp yang kemudia disalurkan via transmisisi manual 5 percepatan.  Bus ini juga sudah dilengkapi dengan power steering, kelengkaan yang sangat langka pada jenis-jenis bus saat itu. sitem rem full air brake.

12. Mercedes Benz OH 1518 (Mercy King)

      Sekitar tahun 1988 mercedes mengeluarkan bus baru OH 1518,bus ini dikembangkan dari versi OH 1113 dengan sasis yang lebih panjang, di tenagai mesin Turbo Diesel seriOM 366 A yang di tuning ulang sehingga tenaga menjadi lebih besar yaitu 177 hp, transmisi pun sudah menggunakan 6 speed, pada seri ini pula mulai ditambahkan pneumatic gearshift assist(menggunakan tekanan angin), sehingga ketika mengganti gigi terdengar suara khas sperti rem angin, kluk kluk cess khas mercy. Dibanding mercy prima, Mercedes OH OH 1518 mempunyai kapasitas kompresor yang lebih besar.


Po ALS, Mercedes OH 1518 line Medan-Surabaya


13. Mercedes Benz OH 1521 (Mercy Intercooler)

      Mercedes Benz OH 1521merupkan pengembangan lebih lanjut dari OH 1518, yang paling kentara dalah penggunaan mesin baru OM 366 LA yang sudah dilengkapi Intercooler, sehigga tenaga bisa naik hingga 210 HP,mesin ini menganut camshaft bertipe OHC (Over Head Camshaft) alias camshaftnya udah diatas,dan nggak perlu menggunakan pushrod lagi seperti OM 366 A . tentunya sudah dilengakapi dengan power steering, dan rem full air brake.


Po AKAS Mercedes Benz OH 1521 Intercooler

14. Mercedes Benz XBC OH 1518 EIII  (King Cooler)

      Padat tahun 2008 Mercedes Indonesiaa mengeluarkan generasi baru dari OH 1518, yaitu OH 1518 e3 XBC,  XBC sendiri  adalah Xperimental Bus Chasis, chasis yang di bikin khusus buat medan di Indonesia. Pada generasi Ini OH 1518 mendapat perubahan yang cukup signifkan , mulai dari mesin diesel 6 silinder  OM 366A yang diganti dengan Diesel 4 silinder OM904LA , mesin ini cukup unik dengan isi silinder hanya  4249cc, namun mampu menghasilkan daya maks. 130kW(177PS)/2200 rpm dan torsi maksimal 675Nm/1200 rpm. Selain pergantian mesin, Mercedes Benz OH 1518 eIII mendapat ampilan speedometer yg lebih modern dengan adanya Mid LCD untuk menampilkan berbagai informasi penting. beberapa precaution yang harus dipatuhi oleh pihak karoseri seperti harus adanya sirkulasi udara di flap engine belakang, scoop air intake yang harus sampai atas, dan panel depan yang harus dapat dibuka untuk maintenance pedal memudahkan kita untuk membedakan dengan yang lainnya.
  • Mesin : OM904LA Euro III, 4249 cc Turbocharger Intercooler
  • Tipe : 4 Silinder Segaris
  • Tenaga Maksimal : 177 HP pada 2.200 rpm
  • Torsi Maksimal : 675 nm pada 1.200–1.600 rpm
  • Transmisi : G60 6 Speed Manual
  • Suspensi : Pegas Daun Trapesoidal Dengan Peredam Kejut dan   Stabilizer
  • Steering : ZF 8097 Power Steering
  • Standar Emisi : Euro 3
  • Gross Vehicle Weight : 15 ton

Mercedes benz OH 1518 XBC milik Po Shantika
Bus ini merupakan jenis bus yang banyak dipakai pada masa kini. Tampilan lebih modern, muatan lebih besar, fasilitas yang semakin nyaman yang dilengkapi dengan AC dan kursi sofa membuat bus ini semakin banyak digunakan dan berkembang dari tahun ke tahun.


Inovasi Bus di Masa Depan

  • Credo E-Bone Bus


            Bus ini didesain untuk tidak mengeluarkan emisi gas buang, yang didesain Peter Simon. Dan digerakkan oleh baterai Lithium dan bahan bakar hidrogen. Serta bahan-bahan bus ini menggunakan bahan daur ulang.


§  Mobkom Karoseri

Konsep bus masa depan sebenarnya sudah berkembang beberapa tahun belakangan ini, dengan model serta bentuk yang terlihat lebih indah termasuk bagian interiornya yang didesain untuk kenyamanan bertabur aksen futuristik.
Karoseri atau body builder dalam istilah di dunia kendaraan komersial, sebenarnya punya andil sangat besar dalam menciptakan konsep bus masa depan. Terutama dalam hal desain eksterior dan interior, termasuk fitur penunjang kenyamanan bagi penumpangnya.
Universitas Teknologi Delft di Belanda juga sedang mengembangkan bus dengan konsep masa depan. Kemampuan beroperasi bus ini mampu berlari hingga kecepatan yang sangat tinggi, sekitar 250 km/jam dan dapat dijadikan alternatif untuk kendaraan komsersial kecepatan tinggi di jalur yang mirip dengan jalur kereta api.
Bus masa depan umumnya mengacu pada kebutuhan tenaga listrik yang sangat efisien, karena dapat didorong pada kecepatan rendah di jalan-jalan yang ada dan jalur bus serta lebih ramah lingkungan.
Dari data diatas apakah bus bus tersebut dapat meluncur di negara Indonesia? Kita tunggu saja yaa hehe



Kesimpulan

Setelah melihat berkembangan bus dari jaman dulu hingga sekarang dapat simpulkan bahwa seiring dengan berkembangnya teknologi yang terjadi dari masa ke masa transportasi bus juga mengalami perkembangan dari sisi teknologi dan mesinnya. Seperti bus jaman dulu yang sangat sederhana hanya tersedia bangku kayu, jendela yang terbuka, lantai bus yang masih terasa dengan mesin, sistem pembelian tiket yang masih belum efektif. Berbeda dengan bus jaman sekarang, yang telah dilengkapi dengan fasilitas yang nyaman dengan tersedianya bangku penumpang sofa, AC, lantai bus karpet yang tidak menyerap panas mesin, bahkan telah ada speaker dan TV yang melengkapi fasilitas bus tersebut. Tentunya fasilitas bus tersebut hanya ada pada bus kelas atas, berbeda dengan bus ekonomi yang masih beroperasi di jalanan Indonesia ini.

Perkembangan mengenai alat-alat transportasi selalu ada, tak terkecuali dengan bus. Bus yang awalnya hanya kendaraan yang ditarik kuda kini telah berkembang pesat seiring perkembangan zaman yang ada. Tak menutup kemungkinan, inovasi-inovasi terbaru pada bus akan bermunculan, seperti halnya bus otomatis yang mana telah di tanamkan aplikasi-aplikasi yang membuatnya dapat berjalan sendiri, tak perlu lagi dikendarai oleh seorang supir namun tetap aman untuk dinaiki. Bus ini yang mungkin nantinya akan beroperasi di seluruh dunia. Well...who knows?


         Sumber :
http://axtop.net/pengertian-dan-sejarah-alat-transportasi-bus/https://awansan.com/2016/03/11/sejarah-bus-mercedes-benz-di-indonesia-part-3-generasi-elektrik/https://awansan.com/2016/03/08/sejarah-bus-mercedes-benz-di-indonesia-part-2-doyok-prima-king-intercooler/https://awansan.com/2016/03/07/sejarah-bus-mercedes-benz-di-indonesia-part-1-era-orde-lama/http://mobilkomersial.com/2017/01/bus-masa-depan/


Kelompok 13
Evi Dwi Meliana (12116411)
Nurul Shafira (15116635)
Puspa Anyatamara Pranowo (15116814)

2KA01






13 komentar:

The Mouse Deer and The Crocodile

Tugas Softskill (Bahasa Inggris Bisnis 2) berupa voiceover recording dari sebuah cerita narasi berjudul “ The Mouse Deer and the Crocodil...